Monday, March 28, 2016

Memahami Perubahan

"Jika Rasa Sakit Manusia, Belum Melampaui Rasa Takutnya, 
Maka Niscaya Manusia Tidak Akan Berubah"


Kutipan diatas hampir sama dengan pepatah orang-orang pesisir di bawah garis khatulistiwa dan dipinggir sungai kapuas ini, bahwa belom terantok belomlah tengadah.

Kutipan diatas secara universal dapat dipahami bahwa perubahan hanya dapat terjadi jika Ketakutan kita menjadi kenyataan. Contoh simpelnya : Seorang Anak Muda belum akan mencintai sepenuhnya jika belum pernah merasakan kehilangan. 

Kehilangan sesuatu merupakan motivasi utama dari makna perubahan itu sendiri. Dan Perubahan itu dapat terjadi karena Kehilangan yang dirasakan.

Sebagian dari kita tentu pernah merasakan kehilangan. Baik kehilangan benda, barang,  sesuatu bahkan seseorang. Kehilangan yang pernah kita alami tersebut menjadi peringatan bahwa sesuatu yang kita peroleh tidaklah bersifat abadi.

SKYFALL (Langit Runtuh)

Skyfall merupakan salah satu judul dari film James Bond, tapi disini saya tidak mengulas film Skyfall tersebut. Makna Skyfall jika diterjemahkan secara bebas berarti Langit Runtuh. Langit yang menjadi pelindung, menjadi payung dan menjadi harapan untuk menggantungkan cita-cita, tiba-tiba saja runtuh. Runtuhnya langit tersebut secara langsung membuat kita tersentak, gamang, dan untuk sesaat menjadi linglung. Jika tidak disikapi dengan Ikhlas dan Sabar, tentu hal ini membuat seseorang menjadi down dalam kehidupan sehari-hari.

Skyfall secara tidak langsung menuntut kita untuk mempercepat proses perubahan. Beberapa kasus Peristiwa Skyfall pada seseorang dapat melahirkan peristiwa-peristiwa besar sebelumnya. Jika kita menonton film 300 : Rise of Empires disebutkan bahwa penyerangan ke Yunani secara besar-besaran oleh persia diakibatkan kematian Ayahnda Xerxes.

Konvensional vs Modern

Perubahan juga dapat disebabkan akibat dari tergerusnya cara-cara lama yang konvensional. Dimasa silam, Telekomunikasi secara manual mendapatkan tempat di hati para penggiatnya. Sebagai contoh Sahabat Pena di Sampul Halaman LKS (Lembar Kerja Siswa - Buku Sekolah) di tahun 1990-an. Sahabat Pena merupakan alasan untuk berkirim surat melalui pos. Sejak ponsel populer dan Internet tersedia, sahabat pena tak lagi terkenal. Fungsi-fungsi percakapan manual secara kertas diganti melalui telepon, sms bahkan bilik-bilik chatting di Internet. dan saat android populer dan membooming, tak kurang dari 10 aplikasi pertemanan (Sosial Messenger dan Sosial media) dapat diunduh dan diaplikasikan.

Begitu juga dengan dunia bisnis, kemudahan akses menjadi dalil untuk tidak pergi kepasar hanya untuk membeli barang-barang antik. Cukup klik maka berbagai barang antik dari seluruh negeri dapat dipesan dan dikirim kerumah.

Lagi-lagi untuk memahami perubahan tak cukup dengan mengganti alat-alat telekomunikasi dan  memiliki laptop baru, Perubahan hanya dapat terjadi jika kita membuka pikiran dan mata, hanya itu.

No comments:

Post a Comment